YAYASAN AL FITYAN ADAKAN PELATIHAN MEMASAK
Kubu Raya, 26 Juni 2025 — Yayasan Al-Fityan Kubu...
Dalam rangka meningkatkan keterampilan olahraga air sekaligus membangun karakter siswa yang sehat jasmani dan rohani, SMPIT Al-Fityan Kubu Raya mengadakan kegiatan renang di Kolam Renang Ampera, yang berlangsung selama dua hari, yakni pada Rabu dan Kamis, 21–22 Mei 2025. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa secara bergelombang, dengan pembagian hari berdasarkan putra dan putri. Para siswa didampingi oleh guru olahraga dan wali kelas masing-masing. Seluruh peserta terlihat antusias dan menikmati setiap sesi. Kegiatan ini juga menjadi momen yang menyenangkan untuk membangun kebersamaan antara siswa dan guru di luar ruang kelas. Dengan kegiatan ini, diharapkan siswa mampu menguasai keterampilan dasar berenang serta memahami pentingnya menjaga kesehatan sebagai bagian dari amanah Allah atas tubuh yang harus dijaga. Renang bukan hanya olahraga, tetapi juga ibadah yang bernilai ketika diniatkan dengan benar dan dilakukan dengan semangat belajar.
Memasuki hari ketujuh pelaksanaan PPM 5 OSAFIT 11 pada 23 Mei 2024, semangat pengabdian dan kebersamaan peserta tetap menyala. Hari ini dipenuhi dengan rangkaian kegiatan yang menyentuh berbagai lapisan Masyarakat mulai dari pendidikan, kebersihan tempat ibadah, hingga hiburan dan bantuan sosial. Pagi hari diawali dengan kunjungan peserta ke SDN 25 Sekabau dan MTs Yasti Sekabau. Kunjungan ini menjadi momen kunjungan silaturahmi untuk menyerahkan kenang-kenangan dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak sekolah yang telah memberikan dukungan besar terhadap kelancaran kegiatan PPM 5 tahun ini. Sambutan hangat dari para guru dan siswa menciptakan suasana akrab dan haru. Ada rasa syukur dan kebanggaan yang dirasakan oleh peserta karena telah diterima dengan sangat baik oleh pihak sekolah selama kegiatan berlangsung. Sementara itu, sebagian peserta ikhwan yang tidak turut serta dalam kunjungan melaksanakan kegiatan bersih-bersih masjid untuk persiapan pelaksanaan Sholat Jumat. Aksi ini dilakukan sebagai wujud kepedulian terhadap kebersihan tempat ibadah, demi memberikan kenyamanan bagi jamaah yang akan melaksanakan ibadah di siang hari.
Hari Kamis, 22 Mei 2024, menjadi saksi semangat kebersamaan yang kian menggelora di tengah-tengah pelaksanaan hari ke-6 PPM 5 OSAFIT 11. Sejak pagi, para peserta telah bersiap mengikuti serangkaian kegiatan yang tak hanya bermanfaat secara fisik, tetapi juga memperkuat nilai sosial dan gotong royong. Kegiatan pagi diawali dengan panen cabai bersama warga. Di bawah sinar mentari pagi, peserta bahu membahu membantu warga memetik hasil kebun yang telah matang. Panen cabai ini merupakan rutinitas yang biasa dilakukan warga ketika masa panen tiba, dan kehadiran peserta PPM menjadi warna baru yang menyenangkan dalam kegiatan tersebut. Tak hanya panen, sebagian peserta juga ikut memupuk lahan yang akan segera ditanami jagung—membuktikan keterlibatan nyata dalam proses pertanian warga. Gotong royong yang terjalin menciptakan suasana kerja yang hangat, akrab, dan penuh kekeluargaan. Usai kegiatan di lahan pertanian, peserta kembali melanjutkan semangat kerja mereka dengan membersihkan dan merapikan masjid, sebagai persiapan menyambut tabligh akbar yang akan digelar malam harinya. Semua sudut masjid diperhatikan dengan penuh rasa tanggung jawab, mencerminkan cinta peserta terhadap kebersihan dan kenyamanan tempat ibadah.
Rabu, 21 Mei 2025 menjadi hari kelima pelaksanaan Praktek Pengabdian Masyarakat (PPM) 5 oleh peserta Angkatan 11 Al-Fityan Kubu Raya. Kegiatan hari ini berjalan seru dan penuh variasi, mulai dari kerja bakti, eksplorasi bahan pangan lokal, hingga kegiatan sosial dan budaya yang melibatkan masyarakat secara langsung. Kegiatan diawali sejak pagi hari dengan kerja bakti membersihkan surau-surau yang berada di Dusun Serayu. Para peserta bahu-membahu menyapu, mengepel, dan merapikan lingkungan surau demi menciptakan tempat ibadah yang bersih, nyaman, dan layak digunakan masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya melatih tanggung jawab sosial peserta, tetapi juga menunjukkan kepedulian terhadap fasilitas umum di tengah masyarakat. Setelah itu, para peserta melanjutkan kegiatan unik dan menarik, yakni mencari sayur miding atau pakis di hutan sekitar dan kebun milik warga. Sayuran ini kemudian akan diolah menjadi bubur pedas, salah satu makanan tradisional khas daerah Sambas yang kaya cita rasa dan nilai budaya. Proses pengolahan bubur pedas dilakukan secara bersama antara peserta PPM dan ibu-ibu warga sekitar. Hasil olahan tersebut dinikmati bersama dalam suasana yang hangat, di mana peserta dan masyarakat duduk bersama menikmati hidangan khas lokal yang menggugah selera.
Selasa, 20 Mei 2025 merupakan hari keempat pelaksanaan Praktek Pengabdian Masyarakat (PPM) 5 oleh peserta Angkatan 11 Al-Fityan Kubu Raya. Sejak pagi hari, para peserta telah memulai aktivitas mereka dengan penuh semangat, mengikuti serangkaian agenda yang telah dirancang untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat setempat. Kegiatan pertama dimulai dengan kerja bakti dan gotong royong membersihkan Surau Al-Ikhlas serta Rumah Quran Al-Fatih. Para peserta bergotong royong menyapu, mengepel, merapikan perlengkapan, hingga membersihkan area luar bangunan. Tujuannya adalah menciptakan suasana yang bersih dan tertata agar masyarakat dapat beribadah dan belajar dengan nyaman. Setelah kerja bakti, kegiatan dilanjutkan dengan pembuatan plang nama jalan dan plang nama rumah untuk tokoh-tokoh masyarakat di sekitar lokasi PPM. Peserta ikhwan bersama para pembina dan pendamping berperan aktif dalam proses pembuatan hingga pemasangan plang tersebut. Nama-nama jalan ditandai dan dipasang sebagai identitas wilayah, sementara plang nama rumah dikhususkan bagi rumah ketua RT, RW, kepala desa, dan tokoh lainnya. Ini menjadi langkah konkret dalam membantu penataan lingkungan dan memudahkan identifikasi rumah dan jalan bagi warga dan tamu yang datang.