SMPIT & SMAIT AFISKU ADAKAN KEGIATAN MUSLIM YOUTH RANGER GATHERING
Kubu Raya – Sebanyak 11 siswa SMAIT Al-Fityan Ku...
Pada hari Kamis, 24 April 2025, SMAIT Al-Fityan Kubu Raya mengadakan kegiatan outbound yang penuh semangat di Pantai Pak Lotay, Kota Singkawang. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa dan siswi kelas X dan XI bersama para guru pendamping dan musyrif musyrifah.. Rangkaian acara dimulai dengan keberangkatan rombongan dari SMAIT Al-Fityan menuju lokasi outbound, dilanjutkan dengan berbagai aktivitas seru di pantai, dan diakhiri dengan kepulangan ke sekolah. Dalam kegiatan ini, siswa-siswi diajak untuk mengikuti berbagai permainan menarik dan menantang, seperti permainan cukurukuk, botol keseimbangan, tebak gaya, tebak kata, pimpong dalam paralon, balon ekor beracun, paralon lubang-lubang, serta banyak permainan seru lainnya. Semua permainan ini dirancang untuk melatih kekompakan, kreativitas, dan ketangkasan peserta. Outbound ini bertujuan untuk memberikan penyegaran jasmani dan mental bagi siswa dan siswi, mempererat ukhuwah (persaudaraan) di antara mereka, serta memberikan pengalaman belajar di luar kelas melalui aktivitas-aktivitas yang menyenangkan dan edukatif. Diharapkan, setelah mengikuti kegiatan ini, para siswa menjadi lebih semangat, sehat, dan semakin solid dalam menjalani aktivitas belajar di SMAIT Al-Fityan.
"Setiap Pertemuan, Pasti Akan Ada Perpisahan" Kalimat sederhana itu kini terasa sangat nyata. Di malam yang sunyi namun penuh makna ini, kami menyaksikan sebuah babak yang perlahan ditutup oleh anak-anak kelas XII A SMAIT Al-Fityan Kubu Raya angkatan ke-10 yang telah melewati ribuan langkah dalam tiga tahun perjuangan. Tiga tahun bukan waktu yang singkat. Di balik setiap senyuman, ada cerita; di balik setiap tawa, tersimpan kenangan. Mereka pernah jatuh, pernah lelah, pernah kecewa—namun mereka juga bangkit, menguatkan satu sama lain, dan terus melangkah bersama dalam satu ikatan: ukhuwah. Kini, saat langkah mereka harus berbelok menuju jalan yang baru, tersisa kami yang berdiri di belakang, memandang punggung mereka dengan mata yang basah. Tetes air mata bukan tanda kelemahan, tapi bukti bahwa hati ini pernah terikat kuat dalam kebersamaan. Dalam cinta karena Allah. Perpisahan ini bukan akhir. Ini adalah awal dari perjalanan baru. Doa-doa kami akan selalu menyertai, harapan kami akan selalu menguatkan, dan kenangan ini akan tetap hidup, terjaga di sudut hati, di antara bait-bait kisah masa muda yang tak tergantikan. Terima kasih telah menjadi bagian dari cerita kami. Semoga langkah kalian diberkahi, dan semoga perpisahan ini bukan perpisahan selamanya melainkan jeda, menuju pertemuan yang lebih indah di masa depan.
Dalam rangka memenuhi syarat kelulusan, seluruh siswa kelas XII di SMAIT Al Fityan telah melaksanakan Asesmen Sumatif Berbasis Projek Melalui Penyusunan Karya Tulis Ilmiah (KTI) Kegiatan ini dilaksanakan dalam kurun waktu Januari hingga April 2025. Pelaksanaan berlangsung di lingkungan sekolah, mencakup ruang kelas, perpustakaan, hingga ruang sidang untuk presentasi akhir. Sekolah menentukan 6 tema yang dapat dipilih Sebagai topik penelitian oleh siswa, kemudian dalam proses penyusunan karya ilmiah ini, seluruh siswa dibimbing secara intensif oleh guru pembimbing yang telah ditetapkan oleh pihak sekolah. Proses bimbingan meliputi penyusunan proposal, pengumpulan data, analisis, hingga penulisan laporan akhir. Sebagai puncak dari kegiatan ini, siswa mengikuti sidang Karya Tulis Ilmiah yang diselenggarakan di sekolah. Dalam sidang tersebut, siswa mempresentasikan hasil penelitian mereka di hadapan tim penguji yang terdiri dari guru pembimbing akademik. Sidang ini menjadi salah satu komponen penilaian akhir sekaligus penentu kelulusan siswa. Asesmen ini sebagai bentuk evaluasi akhir yang bertujuan untuk mengukur kemampuan siswa dalam berpikir kritis, meneliti, literasi ilmiah, keterampilan mempresentasikan hasil karya ilmiah secara sistematis, dan membekali siswa dengan keterampilan yang dibutuhkan di jenjang pendidikan lebih lanjut maupun dunia kerja. Pihak sekolah mengapresiasi semangat dan kerja keras siswa dalam menyelesaikan KTI, serta berharap kegiatan ini dapat terus ditingkatkan kualitasnya di tahun-tahun mendatang.
Pada hari Senin, 21 April 2025, SMAIT Al-Fityan mengadakan kegiatan Seminar Anti Bullying dengan tema “Say No To Bullying,” yang diperuntukkan bagi siswa dan siswi kelas X-XI. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari tindakan bullying. Kami merasa terhormat dapat mengundang Bapak Syarif Hidayat, anggota kepolisian POLDA Kalimantan Barat, sebagai narasumber. Dengan pengalaman dan pengetahuan beliau, kami berharap siswa dapat mengenali berbagai bentuk bullying, dampaknya, serta cara-cara untuk mencegahnya. Kegiatan ini tidak hanya memberikan informasi, tetapi juga menjadi wadah bagi siswa untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman. Dengan harapan, seminar ini akan memupuk empati dan kepedulian di antara siswa, sehingga kita bisa bersama-sama membangun komunitas yang lebih positif dan saling mendukung. Kami percaya bahwa setiap individu memiliki peran penting dalam mencegah penindasan. Mari kita semua berkomitmen untuk menciptakan sekolah yang aman dan nyaman bagi setiap orang. Semoga agenda ini memberikan ilmu baru dan inspirasi yang mendalam bagi seluruh siswa dan siswi.
Pada hari Kamis, 20 Maret 2025, suasana di Aula Fawaz SMAIT Al-Fityan Kubu Raya dipenuhi dengan kehangatan dan kebahagiaan. Sore itu, menjelang waktu buka puasa, diadakan acara yang sangat berarti bagi ananda Aimannur Khalish, siswa kelas 12, yaitu pembacaan setoran hafalan terakhir yang menandai selesainya perjalanan panjangnya dalam menghafal Al-Qur’an. Acara ini dihadiri oleh kedua orangtua ananda Khalish yang datang dengan penuh haru untuk menyaksikan momen penting ini, yang tentunya menjadi kebanggaan besar bagi keluarga. Selain itu, turut hadir juga Wakil Direktur 2 serta para ustaz dan ustazah yang selama ini telah membimbing dan mendampingi ananda Khalish dalam perjalanan hafalan Al-Qur’annya. Acara pembacaan hafalan berjalan khidmat, dengan setiap ayat yang dibacakan oleh ananda Khalish terasa begitu mendalam, seakan-akan mengalirkan keberkahan dan doa. Suasana penuh doa dan harapan tersebut menyentuh hati setiap yang hadir, seiring dengan doa dan harapan agar ananda Khalish senantiasa diberikan keberkahan dalam ilmu dan kehidupannya. Setelah kegiatan selesai, acara ditutup dengan buka puasa bersama, yang memang merupakan kegiatan rutin siswa Al-Fityan Kubu Raya selama bulan Ramadhan. Kegiatan ini menjadi kesempatan bagi semua yang hadir untuk berbuka puasa bersama dalam kebersamaan yang penuh keberkahan. Semoga setiap langkah ananda Khalish senantiasa diberkahi dan dimudahkan oleh Allah ﷻ.