FESTIVAL KESEJARAHAN SMAIT AL-FITYAN KUBU RAYA | IKIP PONTIANAK

Musyawarah Guru Mata Pelajaran Sejarah ( MGMP – Sejarah Kubu Raya) merupakan suatu organisasi yang menaungi perkumpulan guru mata pelajaran sejarah. MGMP sejarah memiliki program kerja yang sudah ditentukan dan dibuat berdasarkan kesepakatan dan kebutuhan, program kerja yang dimiliki oleh MGMP sejarah ini mampu mengembangkan pembelajaran menjadi lebih mendalam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui; (1) Perubahan-perubahan sosial yang terjadi terhadap guru sejarah dari peranan yang dilakukan oleh MGMP sejarah. (2) Peran Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Sejarah dalam pengembangan pembelajaran sejarah. (3) Kendala yang dihadapi oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) sejarah dalam mengembangkan pembelajaran. (4) Mengadakan Kegiatan yang menguji dan mengembangkan wawasan siswa tentang Kesejarahan.

Dalam memperingati hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2022 dan Hari Pahlawan 10 November 2022 MGMP – SEJARAH KUBU RAYA mengadakan kegiatan “Lomba Festival Kesejarahan” yang dilaksanakan pada Sabtu, 19 November 2022 berlokasi di IKIP _ PGRI Pontianak. dengan rangkaian agenda sebagai berikut : 

1. Lomba Storry Telling

2. Lomba Menyanyikan lagu wajib nasional

3. Lomba LCT Kesejarahan

Dari tiga lomba yang di adakan, SMA IT-AL FITYAN mengutus 1 Peserta Menyanyi lagu Wajib Nasional, 1 Peserta Storry Telling dan 2 tim Lomba Cerdas Tepat Kesejarahan. 

Adapun rangkaian agenda di awali dari Registrasi oleh peserta, Upacara pembukaan, yang di Hadiri oleh Kepala BPNB Kalimantan Barat yaitu Ibu Dra.Hendraswati sekaligus membuka agenda Festival Kesejarahan dan Dosen IKIP-PGRI Pontianak Ibu Hema Fitria,M.Pd. setelah upacara selesai, masing-masing peserta menuju ruang lomba masing – masing. 

 Alhamduliilah, dari 3 lomba yang di ikuti, dua tim dari SMA IT – ALFITYAN berhasil masuk ke babak final untuk lomba LCT. Setelah mengikuti babak final soal dan final rebutan, akhirnya 2 tim mendapat hasil di peringkat 3 untuk tim LCT akhwat dan harapan 1 untuk tim LCT Ikhwan. Namun untuk lomba menyanyi dan story telling masih tetap berjuang dan bersemangat untuk terus berlatih dan belajar untuk kedepan nya agar lebih baik lagi.

Dengan mengikuti rangkaian agenda Festival Kesejarahan ini, besar harapan kami agar peserta didik senantiasa mencintai sejarah dan menambah serta memperluas wawasan tentang kesejarahan. Karena dalam lomba tersebut termuat materi – materi sejarah lokal dan sejarah nasional dan tokoh sejarah lokal juga tokoh sejarah nasional yang tak lepas perannya dalam Kemerdekaan Republik Indonesia.